Cetak Kader Wasathiyah, Tema GP Ansor Kecamatan Cipeundeuy dalam Merekrut Kader

Ang Rifkiyal
Cetak Kader Wasathiyah, Tema GP Ansor Kecamatan Cipeundeuy dalam Merekrut Kader
Pembukaan PKD GP Ansor Kecamatn Cipeundeuy, Jumat (24/1/2020).

Cipeundeuy, KBB - Pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda Ansor Cipeundeuy menggelar Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) di Madrasah Al-Kausar Kp. Cisauhen Desa Sukahaji Kec. Cipeundeuy Kab.Bandung Barat, Jum'at (26/1/2020). PKD ini bertemakan "Mewujudkan Kader Ansor Yang Wasathiyah" dengan jumlah peserta 25 orang perwakilan dari setiap desa di Kecamatan Cipeundeuy dan peserta lainya yang berasal dari perwakilan PAC di Kabupaten Bandung Barat.

Ketua pelaksana PKD, Mansur mengatakan bahwa PKD dilaksanakan untuk untuk kaderisasi. Agar organisasi tetus hidup.

"PKD Ansor ini adalah ajang kaderisasi, agar organisasi Ansor khususnya di Kecamatan Cipeundeuy terus berjalan. Tanpa kaderisasi organisasi akan mati," ujarnya.

Selain itu, Mansur mengungkaokan bahwa tema PKD yang diusung adalah tentang moderasi islam. Dimana diharapkan kader-kader Ansor ke depan harus tetap berprinsif wasathiyah.

"Kita juga menggagas tema 'Mewujudkan Kader Ansor yang Wasathiyah', yang moderat, dan selalu berfikir seerta bersikap di jalan tengah," pungkasnya.

Ketua Ansor Bandung Barat, Cecep Nedi Sugilar menegaskan pentingnya kaderisasi. Ia menyambut baik kegiatan PKD yang digelar PAC GP Ansor Kecamatan Cipeundey.

“Ruhnya organisasi adanya di kaderisasi, tanpa adanya kaderisasi maka nol besar sebuah organisasi tersebut. PAC Cipeundeuy telah membuktikan, sanggup mengadakan kaderisasi dan inilah cikal bakal Ansor Banser di Kecamatan Cipeundeuy,” tegasnya.

Cecep juga mengaharapkan untuk semua peserta yang telah selesai mengikuti PKD agar dapat aktif membangun organisasi.

"Saya harapkan kader-kader setelah melaksanakan PKD ini kedepanya harus aktif, sebab sahabat-sahabat ini bukan kebetulan tapi sahabat-sahabat telah dipilih untuk mengabdi di Nadhlatul Ulama lewat GP Ansor," lanjunya.

Sementara itu, Ketua PW Ansor Jawa Barat Deni Haidar, mengingatkan bahwa kader Ansor harus siap berkorban dan yakin dengan apa yang sedang  dijalani di organisasi.

“PKD Cipeundeuy menjadi salah satu bukti bahwa Ansor mengakar sampai ke daerah-daerah. Sampai tempat-tempat dimana yang lain belum tentu sampai. Ini juga menegaskan bahwa ber-Ansor itu berkah, karna orang mau berkorban, orang mau dateng, orang mau ikut PKD, orang mau mengurusi PKD dan Ansor. Karna yakin bahwa ini berkah, maka untuk kader-kader yang sekarang PKD ikuti saja senior-seniornya, kita berkhidmah sepenuh hati, sepenuh waktu, sepenuh jiwa karna ini adalah jalan kebenaran. Jarna jalan kebenaran penuh pengorbanan dan yakinkan kita siap mengorbankan apapun untuk kemaslahatan, untuk kebaikan organisasi kita dan kebaikan kita bersama,” ujarnya.

Pelatihan Kepemimpinan Dasar Ansor Cipeundeuy difasilitasi langsung oleh Kepela desa Sukahaji yang juga merupakan ketua PAC GP Ansor Cipeundeuy. Turut hadir Babinsa, Babinkamtibmas, Rois Syuriah MWC NU Cipeundeuy, IPNU/IPPNU Cipeundeuy, PC GP Ansor Bandjng Barat dan Ketua PW GP Ansor Jawa Barat.

Selama Pelatihan para peserta diberikan sejumlah materi penting untuk mencapai kader wasathiyah. Hal itu bertujuan antara lain agar para peserta memiliki sikap moderat dalam kehidupan, mempunyai wawasan keilmuan yang luas dan berpengetahuan yang lebih memadai tentang ke-Aswaja-an, ke-NU-an, ke-Indonesia-an, kebangsaan dan ke-Ansor-an. Kegiatan PKD berakhir pada hari Sabtu, (25/1/2020).

Kontributor: M Parid Soleh
Editor: Ang